Ingatlah

Ingatlah. Ingat yah. Ingat-ingatlah. Apapun yang terjadi diluar dari kontrol dirimu sendiri--sesuatu yang bersinggungan dengan hidupmu, berarti adalah sesuatu yang telah menjadi kenyataan untukmu, fakta, takdir untuk dirimu. 

Terima yah. Tenanglah. Sikapi apa adanya. Sikapi dengan damai. 

Jika hatimu terasa kasak-kusuk, seperti yang pernah kamu tuliskan sebelumnya, diam sebentar, pikiranmu jangan berlebihan, sana-sana dulu cari angin, atau cari yang dingin-dingin--es krim atau minuman dingin yang lain, atau kalo malas keluar, ya sudah di rumah saja, tapi coba tinggalkan masalahnya dulu sebentar. Cari sesuatu yang bisa mengalihkan. Tenang ya. 

Kamu jangan mengambil waktu untuk membuat energimu habis memikirkan apa yang sebenarnya belum tentu terjadi. Ah,tapi hati dan pikiran memang kadang sulit diajak kompromi ya jika sudah tersulut api emosi. Tolonglah, masa kalah sama diri sendiri? Masa mau kalah sama emosi? 

Kuasai emosinya yah, jangan jadikan dia yang menguasai dirimu. 

Kamu kan kuat. Kamu kan berbeda. Kamu bilang kan kamu mampu menghadapi apapun yang terjadi. Nah, buktikanlah. Kalo mau menangis, boleh, silakan. Kalo ingin teriak, boleh juga, tapi jangan di dalam rumah. Hehe. 

Wahai jiwa, pandanglah persoalan itu dari jauh, seperti langit tinggi memandang tanah di bumi. Kecil bukan? Ini bukan apa-apa. Kamu bisa kok melewatinya. Sabar yah. Ada yang begitu menyayangimu dan sangat tak ingin melihatmu larut dalam kesedihan, Tuhanmu yang menciptakan. Jangan buang banyak waktu untuk bersedih ya. 

Doakan saja, nanti juga semua akan kembali baik-baik saja. Apa kamu lupa? Hidup manusia adalah ujian? Dan jika kamu merasakan beban yang berat, ada Dia tempatmu untuk mengadu memohon petunjuk dan pertolongan.

Bagaimana? Sudah mulai tenang? Berterima kasihlah pada segala yang membuatmu banyak belajar. Dedoa terbaik untukmu, mudah-mudahan kamu selalu mendapatkan bimbingan dari Allah menuju jalan yang lurus, jalan yang benar, jalan yang di ridhai Allah SWT.

Tersenyum ya. 

Nahh, begitu lebih baik :)